
ntbkita.com – Sebanyak 21 personel dari Batalion C Bima, Satuan Brimob Polda NTB, diterjunkan untuk membantu evakuasi warga yang terdampak banjir di Desa Sakuru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima.
Banjir ini dipicu oleh hujan deras yang mengguyur selama beberapa jam, menyebabkan sungai di Desa Sakuru meluap dan merendam kawasan pemukiman. Akibatnya, puluhan rumah warga terendam, memaksa mereka untuk mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., menyampaikan bahwa pengerahan personel Brimob merupakan langkah cepat untuk menangani situasi darurat.
“Kehadiran Brimob adalah wujud tanggung jawab dan komitmen Polri dalam memastikan keselamatan masyarakat, khususnya saat terjadi bencana alam seperti ini,” ungkapnya, Senin (20/1).
Selain mengevakuasi warga, Brimob juga membantu menyelamatkan barang-barang berharga milik korban banjir. Mereka memastikan keamanan dan kesejahteraan masyarakat tetap terjaga di tengah situasi yang sulit.
“Kami selalu berusaha hadir di tengah masyarakat untuk memberikan bantuan. Ini adalah bagian dari tugas utama kami, yaitu melindungi dan melayani,” tambah Kombes Pol. Kholid.
Banjir yang melanda Desa Sakuru menjadi pengingat pentingnya kesiapan dalam menghadapi bencana. Kehadiran Brimob dengan tindakan cepat dan sigap memberikan harapan bagi warga yang terdampak, sekaligus memperlihatkan komitmen Polri dalam melindungi masyarakat dari berbagai ancaman. (ami)